Tanaman obat keluarga adalah tanaman yang bisa ditanam/dibudidayakan di sekitar atau pekarangan rumah. Manfaat dari tanaman tersebut tak lain adalah sebagai obat herbal tradisional.
Menurut sebuah penelitian, obat herbal lebih mudah dicerna tubuh serta tidak menimbulkan efek samping serius. Maka dari itu, tanaman obat ini perlu dibudidayakan dengan baik. Berikut beberapa tanaman obat keluarga yang bisa anda budidaya di rumah;
Alpukat
![]() |
Buah Alpukat |
Alpukat adalah salah satu buah yang sangat familiar di Indonesia. Dibalik rasa buahnya yang enak, terlebih jika dijadikan jus, ada khasiat lain yang terkandung di dalamnya. Maka dari itu, tak rugi jika di pekarangan rumah anda ditanami pohon alpukat ini. Kandungan yang terdapat dalam alpukat antara lain; vitamin B, vitamin C, kalsium, zat besi, lemak baik, dan fosfor.
Lemak baik yang ada pada alpukat sangat bermanfaat terhadap sistem kardiovaskular. Manfaat lainnya, alpukat juga dapat meminimalisir inflasi pada dinding perut dan sistem pencernaan. Agar manfaatnya bisa dirasakan secara maksimal, anda bisa mengonsumsi alpukat tanpa gula atau campuran lainnya.
Tanaman Kelor
![]() |
Daun Kelor |
WHO mengklaim bahwa kelor adalah pohon ajaib karena di dalamnya banyak mengandung manfaat untuk mencegah dan mengobati beragam penyakit. Beberapa manfaat daun kelor antara lain; mengobati panas dalam, demam, meningkatkan ketahanan tubuh, meningkatkan fungsi normal ginjal dan hati, meningkatkan metabolisme tubuh, melancarkan pencernaan, menyeimbangkan kadar gula dalam tubuh, memelihara imunitas, dll.
Tidak hanya itu, daun kelor juga bisa mengatasi keluhan seperti; kekurangan vitamin C yang menyebabkan pendarahan pada gusi, kekurangan vitamin B2 yang menyebabkan kulit kering dan pecah-pecah, kekurangan vitamin A yang menyebabkan terganggunya penglihatan, kekurangan vitamin B1 yang menyebabkan terjadinya penyakit beri-beri, kekurangan kalsium sehingga menyebabkan osteoporosis, dll.
Tanaman Bayam Duri
![]() |
Bayam Duri |
Bayam duri ini berbeda dengan bayam pada umumnya, teksturnya agak kasar dan tentunya berduri. Bayam duri ini biasanya tumbuh liar di pekarangan rumah. Jenis bayam ini banyak sekali memiliki manfaat, utamanya untuk kesehatan tubuh.
Beberapa manfaatnya antara lain untuk mengobati bisul. Caranya yaitu siapkan bayam duri secukupnya, cuci bersih dan giling halus. Lalu, campurkan madu secukupnya, kemudian tempelkan pada bagian kulit yang terkena bisul. Ramuan ini bisa dipakai dua kali sehari.
Manfaat lain dari bayam duri ini adalah untuk melancarkan produksi ASI. Giling halus bayam duri tersebut, lalu oleskan di sekitar payudara layaknya masker. Selain manfaat yang disebutkan, masih banyak lagi manfaat lain dari bayam duri ini.
Tanaman Daun Dewa
![]() |
Daun Dewa |
Daun dewa juga sangat terkenal sebagai tanaman obat. Pada daun dewa terkandung senyawa saponin, minyak atsiri, dan flavonoid. Manfaat daun dewa ini yaitu untuk melancarkan sirkulasi darah, menurunkan tekanan darah tinggi, mengobati luka memar, menghentikan pendarahan, sebagai penurun panas, pereda nyeri, mengobati diabetes, dll.
Pengobatan dengan daun dewa ini bisa disajikan langsung atau yang dalam bentuk ekstrak. Untuk mengobati darah tinggi, siapkan 7 lembar daun dewa, lalu rebus dengan 3 gelas air dan sisakan kira-kira 2 gelas. Setelah itu, air rebusan tersebut bisa diminum 2 kali sehari setelah makan.
Pepaya
![]() |
Buah Pepaya |
Jika sebelumnya disebutkan buah alpukat, ternyata pepaya juga termasuk dalam daftar tanaman obat keluarga. Pohon pepaya memang mudah sekali ditemukan di kebun-kebun atau pekarangan rumah. Salah satu vitamin yang terkandung dalam buah pepaya yaitu vitamin A yang merupakan salah satu vitamin terbaik untuk kesehatan mata.
Manfaat lain dari buah pepaya ini yaitu untuk menurunkan demam, sebagai obat disentri, obat keputihan, obat malaria, dan untuk melancarkan pencernaan.
Tanaman Turi
![]() |
Bunga Turi |
Tanaman turi juga banyak ditemukan di kebun atau pekarangan rumah. Selain bunganya, daun dan polong mudanya juga bisa dijadikan sayur. Sementara daun dan ranting turi yang masih muda bisa digunakan sebagai makanan ternak karena banyak mengandung protein. Tanaman turi ada yang berbunga putih dan ada yang berbunga merah. Turi merah banyak dimanfaatkan sebagai obat.
Itulah beberapa tanaman obat keluarga yang bisa anda tanam atau dibudidaya di pekarangan rumah anda. Untuk menanamnya pun tidak sulit dan mudah tumbuh jika ditanam. Setelah itu, cukup dirawat dengan baik agar bisa tumbuh subur.
1 comments